Seiring dengan perkembangan anak-anak, mereka akan lebih senang bermain di luar bersama teman-temannya. Salah satu hal yang membuat anak lebih memilih berada di luar karena merasa bosan atau kurang perhatian dari orang tua. Terlebih lagi di masa pandemi ini, dianjurkan untuk mengurangi kegiatan di luar rumah untuk menghindari penyebaran virus COVID-19.
Jika hal tersebut terjadi, ada baiknya orang tua mencari tahu cara agar anak betah di rumah seperti ulasan berikut ini!
1. Berikan Anak Kasih Sayang dan Perhatian yang Tulus
Sebagai orang tua sudah seharusnya jika Anda memperhatikan anak dengan kasih sayang yang tulus. Tunjukkan perhatian kepada anak dengan beberapa cara yang lembut. Misalnya saja dengan cara merangkul, memegang tangan, memeluk, dan cara lainnya yang mewakilkan perasaan Anda sebagai orang bahwa sangat menyayangi mereka.
Cara orang tua mengekspresikan cinta akan membantu anak merasa nyaman dan terbuka pada saat sedang ada masalah atau sakit. Penting menunjukkan rasa kasih sayang kepada anak ketika mereka sedang terluka atau butuh bantuan. Dengan begitu, Anda akan meyakinkan anak bahwa sebagai orang tua tidak akan berhenti menyayangi mereka apapun kondisinya.
2. Memenuhi Fasilitas Penunjang
Cara agar anak betah di rumah di masa pandemi selanjutnya yang dapat diterapkan yaitu dengan memenuhi fasilitas penting yang dapat menunjang minat serta bakatnya. Tak perlu fasilitas megah dan mewah, tetapi setidaknya sediakan apa yang disukai anak. Misalnya buku cerita, mainan sensori, alat musik, dan alat olahraga. Apa pun itu, berikan fasilitas penunjang secara bijak sesuai kemampuan.
Baca juga: Bukan Hanya Untuk Main, Ini 4 Manfaat Menggambar Bagi Anak Usia Dini
3. Berikan Lingkungan yang Positif
Lingkungan yang positif akan mempengaruhi sikap anak, baik dalam jangka pendek maupun panjang. Sebagai orang tua, Anda perlu menciptakan lingkungan yang positif dengan cara mengontrol gaya berbicara. Suara yang Anda gunakan di depan anak anak akan selalu diingat olehnya. Sebab, apa yang Anda ucapkan akan mempengaruhi rasa percaya terhadap orang tua. Sebaiknya, Anda selalu menggunakan suara yang penuh dengan keyakinan, kesabaran, cinta dan dukungan.
Mengingat tidak ada orang lain lagi yang mampu memberikan pengaruh lebih besar kepada anak dibandingkan orang tua. Maka dari itu, terapkan cara agar anak betah di rumah dan tidak keluyuran dengan ciptakan suasana positif.
4. Melakukan Kegiatan Bersama
Tak kalah pentingnya menjadi orang tua, Anda juga perlu melakukan berbagai kegiatan bersama dengan anak. Pasalnya, Anda akan merasakan nyaman dan senang jika orang tua turut melibatkan dirinya saat melakukan aktivitas bersama ketika berada di rumah. Di waktu inilah, Anda bisa mengajak anak lebih nyaman jika berada di rumah. Tak harus melakukan aktivitas yang sulit, ada banyak kegiatan yang bisa Anda pilih untuk melakukan berbagai kegiatan sederhana tersebut. Misalnya saja berolahraga bersama, bernyanyi, sampai dengan membersihkan rumah bersamaan. Dengan begitu, tercipta kedekatan antara anak dan orang tua yang membuat nyaman.
Baca juga: Mengintip 3 Cara Mengatasi Anak Tidak Mau Sekolah
5. Berikan Ruang Privasi untuk Anak
Sama halnya orang dewasa, anak anak juga membutuhkan waktu sendiri atau me time. Hal ini penting diperhatikan, terutama jika anak sudah memasuki usia remaja. Tidak ada salahnya jika Anda memberikan waktu untuk anak agar menghabiskan waktu sendiri di ruangannya. Dengan menerapkan cara agar anak betah di rumah ini, maka Anda bisa mengawasi anak dengan baik.
Sebagai orang tua, tentu membutuhkan usaha lebih untuk membuat anak betah di dalam rumah. Sebab, rumah menjadi awal mula anak belajar menjalin hubungan sosial yang baik Untuk itu, Anda perlu menciptakan lingkungan positif, berikan kasih sayang yang cukup, dan melakukan kegiatan bersama. Jangan lupa juga memberinya ruang privasi agar lebih nyaman jika di rumah.
Jika Anda sudah menerapkan 5 tips di atas, anak akan dijamin merasa lebih nyaman dan aman di rumah. Jangan lupa untuk meningkatkan rasa aman di rumah tersebut dengan asuransi perlindungan rumah Garda Home.