Berkendara mobil tanpa menggunakan AC terkadang menjadi persoalan tersendiri, terutama di cuaca yang panas. Tetapi keberadaan AC mobil juga sering mengalami kendala, misalnya AC mobil yang tidak dingin atau hanya keluar angin saja.
Jika kerusakan tersebut dibiarkan secara terus menerus, maka bisa menjadi kurang maksimal dalam berkendara. Oleh karena itu, Anda perlu mencari tahu apa penyebab rusaknya AC pada mobil, agar lebih mudah menentukan penanganan yang tepat.
Kondisi AC mobil yang panas dan hanya keluar angin bisa mengganggu konsentrasi saat berkendara. Hal ini harus diketahui, apa sebenarnya faktor yang menyebabkan AC mobil tidak dingin.
9 Faktor Yang Menjadi Penyebab Kerusakan AC Mobil
Berikut ini faktor-faktor yang bisa menyebabkan AC mobil mengalami kerusakan.
- Freon Bocor
Freon adalah komponen AC yang memiliki fungsi memberikan udara dingin pada mobil. Freon bertugas menyerap udara hangat untuk kemudian diubah menjadi dingin, udara tersebut ditiupkan kembal sehingga udara mobil menjadi dingin.
*Baca Juga: Cara Mengisi Freon AC Mobil yang Benar
Salah satu kemungkinan AC mobil tidak dingin adalah freon yang mengalami kebocoran. Bisa juga karena freon mobil Anda sudah mulai berkurang, sehingga AC mobil masih tetap keluar tetapi udara di dalam mobil tidak dingin.
- Kerusakan Pada Kompresor AC
Kompresor merupakan salah satu komponen penting yang ada di dalam AC mobil. Tugas dari kompresor adalah penyalur tenaga utama untuk menghidupkan AC, dimana cara kerjanya mengikuti pergerakan dari mesin mobil.
Jika kompresor mulai mengalami permasalahan biasanya ditandai suara berisik yang berlebih ketika AC mulai dihidupkan. Bunyi tersebut disebabkan pelumas yang mulai berkurang ataupun sudah kotor. Sehingga mengakibatkan gesekan kasar sekaligus mengeluarkan bunyi.
AC mobil tidak dingin juga bisa disebabkan karena kompresor yang tidak berputar atau bekerja sebagaimana mestinya. Hal tersebut biasanya karena adanya kerusakan di bagian magnetic clutch.
Jika permasalahan kompresor terjadi pada mobil Anda, sebaiknya langsung bawa ke tempat servis mobil. Sebab terlalu rumit jika Anda memaksakan memperbaikinya sendiri.
- Kerusakan Blower AC
Salah satu penyebab mengapa AC tidak dingin adalah kerusakan pada ventilasi blower. Sehingga dianjurkan Anda rutin mengganti ventilasi blower sekiranya sekali dalam enam hingga delapan bulan.
Cara memeriksa kondisi dari blower ini cukup mudah yaitu dengan mengarahkan telapak tangan pada ventilasi AC blower yang ada di mobil Anda. Kemudian barulah menyalakan AC serta rasakan aliran udara tersebut menggunakan telapak tangan.
Apabila aliran udara terasa cukup kencang maka kondisinya masih bagus. Tetapi jika kurang atau seperti tersendat maka kemungkinan terdapat permasalahan pada komponen tersebut.
- AC Tertutup Kotoran dan Debu
Jika Anda terus menerus menyalakan AC maka lama kelamaan debu dan kotoran semakin menumpuk. Hal ini bisa menghalangi ventilasi dari AC dimana kotoran bisa memblokir ventilasinya. Hal ini tentu mengganggu proses pendinginan AC mobil.
Paling tidak Anda harus melakukan servis komponen AC per lima hingga enam bulan sekali. Rutinitas semacam ini tidak hanya bisa membuat AC mobil Anda menjadi dingin. Tetapi menghindari debu dan mikroorganisme yang mungkin masuk ke dalam mobil Anda.
- Sekring AC Putus
AC mobil tidak dingin bisa disebabkan karena sekring terbakar, apabila ini terjadi maka Anda harus mengganti sekring tersebut. Sebab jika dibiarkan, nantinya akan menimbulkan permasalahan serius pada kompresor. Bahkan AC justru menyebarkan udara panas yang ada dalam kabin.
Sebenarnya mengganti sekring pada kotak sirkuit adalah hal yang cukup mudah. Setidaknya Anda memiliki pengelaman atau memahami komponen dasar dari mobil, Anda bisa mengganti sendiri. Tapi jika tidak merasa yakin, coba saja untuk memperbaiki ke tempat servis mobil.
- Kondensor Rusak
Kondensor merupakan bagian dari sistem pendingin kabin mobil. Komponen ini membuat AC tetap dingin. Mengalirkan udara melalui blower dengan cara mengubah udara panas menjadi dingin.
*Baca Juga: Cara Kerja dan Fungsi Komponen AC Pada Mobil
Apabila kondensor kotor atau rusak, AC tidak bisa bekerja optimal. Sebab komponen ini menjadi bagian yang tugasnya membuang udara panas, sehingga AC tidak akan menghasilkan udara dingin.
Biasanya kerusakan kondensor ditandai dengan rembesan oli yang keluar dari kondensor. Kerusakan bisa langsung dirasakan apabila kondisi AC mobil Anda tidak dingin dan hanya keluar angina saja.
- Masalah Kelistrikan
Korsleting yang terjadi pada unit listrik menjadi alasan lain mengapa udara AC tidak dingin, hal ini sering terjadi pada banyak mobil. Terutama jika Anda sering berkendara di daerah yang panas. Sehingga kabel listrik menjadi lebih cepat panas dan mengakibatkan korsleting kabel internal.
Untuk permasalahan semacam ini, Anda bisa melakukan perbaikan dengan sendiri, caranya dengan mencari lokasi kabel yang konslet. Kemudian memperbaikinya secara sederhana.
- Kerusakan Magnetic Clutch
Magnetic clutch merupakan komponen kompresor yang terdapat pada AC, fungsinya untuk menghubungkan antara mesin dengan kompresor. Apabila magnetic clutch rusak, maka kondisi AC mobil hanya mengeluarkan angin saja tetapi tidak terasa dingin.
Rusaknya magnetic clutch sendiri, biasanya disebabkan oleh penggunaan AC yang tidak benar. Misalnya ketika Anda memiliki kebiasaan menyalakan AC dengan suhu yang kelewat rendah, padahal Anda sedang melaju pada kecepatan yang tinggi.
- Filter AC Tersumbat
Filter AC berfungsi sebagai wadah yang digunakan untuk menampung freon yang sudah dalam kondisi cair. Jika terjadi sumbatan, tentu saja akan berpengaruh pada kondisi AC yang tidak dingin.
*Baca Juga: Cara Ganti Filter AC Mobil dan Tips Membersihkannya
Filter yang tersumbat, biasanya terjadi akibat penumpukan kotoran yang sudah terlalu lama. Sumbatan ini menyebabkan saringan freon menjadi kurang maksimal, sehingga AC jadi tidak dingin.
Itulah penjelasan tentang penyebab AC mobil yang tidak dingin. Jika kerusakan terlalu rumit, sebaiknya Anda membawa mobil ke tempat servis. Untuk melindungi kendaraan dari segala resiko kerusakan, Anda bisa menggunakan asuransi mobil dari Garda Oto. Produk asuransi ini akan melindungi kendaraan Anda dari kerusakan akibat bencana alam dan kehilangan akibat pencurian.