Kopling Mobil: Cara Kerja, Fungsi dan Cara Perawatannya

Pada mobil, kopling merupakan komponen yang sangat penting, apabila menggunakan transmisi manual. Secara umum fungsi kopling mobil yaitu sebagai penghubung poros engkol dan gigi transmisi mobil.

Namun sebenarnya fungsi dari kopling tidak sekedar itu saja, Misalnya juga untuk memindahkan tenaga mesin pada transmisi gigi. Kemudian tenaga tersebut diolah pada tingkat kecepatan yang dapat disesuaikan.

Cara Kerja dari Kopling Mobil

Secara umum, cara kerja kopling yaitu dengan menyambung atau memutus tenaga yang ada pada mesin ke transmisi gigi. Terdapat dua kondisi yang berbeda mengenai cara kerja dari kopling pada mobil. Dua kondisi tersebut yaitu ketika kopling ditekan dan ketika kopling tidak ditekan.

· Ketika Kopling Ditekan

Kopling pada mobil nantinya memutus putaran pada mesin ke transmisi. Jadi transmisi tidak merasakan secara langsung tekanan mesin mobil. Selain itu, pada kondisi ini bagian release bearing akan menekan clutch cover. Hal ini menyebabkan plat penekan akhirnya terangkat, kemudian tidak dapat menekan bagian clutch disc. Inilah yang membuat tenaga mesin akhirnya tidak sampai pada transmisi.

· Ketika Kopling Tidak Ditekan

Saat kopling tidak ditekan, maka kopling bekerja dengan menghubungkan secara langsung putaran mesin mobil dengan transmisi. Di kondisi yang demikian, bagian release bearing di kopling tidak menekan bagian pegas clutch cover. Hal inilah yang membuat plat penekan clutch cover akhirnya melakukan tekanan dan jepitan di clutch disc. Apabila hal tersebut terjadi, tenaga pada mesin kemudian dapat langsung tersambung pada transmisi.

Fungsi dari Kopling Mobil

Setelah mengetahui cara kerja dari kopling mobil, selanjutnya mengetahui fungsi dari kopling mobil. Karena kopling menjadi salah satu komponen penting pada kendaraan, jadi pastikan bahwa kopling berfungsi dengan baik. Adapun beberapa fungsi dari kopling mobil, yaitu:

1. Menyambung Dan Memutus Tenaga Mesin Ke Roda

Adapun fungsi pertama dari kopling pada mobil, terutama kampas kopling yaitu untuk menyambung dan memutuskan tenaga mesin pada roda melalui transmisi. Tanpa adanya kopling, tenaga tersebut tidak dapat berfungsi.

2. Mengangkat Mesin

Selain untuk menyambung dan memutus tenaga mesin ke roda, ternyata kopling pada mobil juga berfungsi untuk mengangkat mesin ketika mobil akan bergerak. Dengan adanya kopling maka pergerakan mobil pun menjadi lebih lancar dan halus.

3. Memudahkan Saat Pindah Gigi

Untuk mobil transmisi manual, kopling juga berfungsi untuk memudahkan pengemudi di saat berkendara. Terutama ketika memindahkan gigi mobil. Komponen kopling pada mobil ini membuat perpindahan gigi mobil lebih halus ketika digunakan maupun saat berjalan.

4. Membantu Untuk Menghentikan Mobil Tanpa Harus Mematikan Mesin

Selain itu, fungsi kopling pada mobil Salah satunya yaitu untuk menghentikan mobil tanpa harus mematikan mesin terlebih dahulu. Jadi ketika lampu merah atau macet, hal ini sangatlah berguna karena tidak harus menyalakan dan mematikan mesin terus-menerus.

5. Menunjang Performa Mobil

Adapun fungsi kopling selanjutnya yaitu untuk menunjang performa dari kendaraan. Mesin juga dapat bekerja dengan optimal karena adanya kopling.

6. Meningkatkan Performa Rem

Fungsi dari kopling mobil yang terakhir yaitu meningkatkan performa rem mobil. Perlu diketahui bahwa rem merupakan komponen yang tidak kalah pentingnya.

Namun terkadang pada mobil transmisi automatic, performa rem kurang optimal. Sementara untuk mobil transmisi manual performa rem lebih bagus karena adanya kopling. Apalagi ketika perlu melakukan rem dadakan atau darurat, kopling sangatlah dibutuhkan.

Cara Merawat Kopling Mobil

Berikut ini merupakan beberapa cara yang dapat dilakukan untuk merawat kopling mobil.

1. Ketika Mengemudi, Hindari Penggunaan Setengah Kopling

Laju mobil juga ditentukan oleh komponen kopling. Apabila ingin kopling pada mobil lebih tahan lama serta berfungsi dengan optimal maka hindari penggunaan setengah kopling ketika mengemudi.

Kebiasaan menggunakan setengah kopling bisa membuat kampas cepat habis. Hal ini berpengaruh terhadap keselamatan saat berkendara. Alangkah baiknya, hindarilah kebiasaan yang satu ini. Apabila kondisi mengharuskan menggunakan kopling setengah, maka gunakan ketika suhu kopling menurun.

2. Tidak Memaksa Mobil Menerjang Banjir

Untuk merawat kopling selanjutnya, yaitu tidak memaksa mobil untuk menerjang banjir. Perlu diketahui bahwa jika air masuk pada mesin mobil, maka dapat membuat sistem kerja pada kopling mobil terganggu. Kondisi ini dapat menyebabkan kopling cepat rusak. Untuk itu, Usahakan hindari menerjang banjir, kecuali apabila mobil yang dikemudikan telah dilengkapi automatic transmission.

3. Memeriksa Volume Minyak Rem Secara Rutin

Ingin kopling tetap berfungsi baik? Cara yang perlu dilakukan yaitu dengan memeriksa volume minyak rem secara rutin. Pertama-tama, cari tahu terlebih dahulu letak kopling pada mobil di bagian mana. Misalnya pada mobil transmisi manual, pedal untuk kopling berada di bagian kiri (kaki kiri). Sedangkan pedal tengah merupakan rem. Untuk pedal bagian kanan adalah gas.

Jika sudah mengetahui posisi kopling, kemudian cek volume minyak pada kadar yang normal. Apabila volume kurang, segeralah untuk melakukan penambahan supaya tidak terjadi selip saat kopling digunakan. Sementara jika volumenya berlebihan, segeralah kurangi karena dapat menyebabkan kopling blong.

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa kopling mobil memiliki peran yang sangat penting. Meskipun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa dapat terjadi kerusakan pada kopling kendaraan. Apabila terjadi kerusakan dan harus melakukan servis atau penggantian kopling, dibutuhkan biaya yang tidak sedikit. Apalagi jika kerusakan ini terjadi terus-menerus.

Untuk memberikan jaminan perlindungan yang lebih optimal terhadap mobil kesayangan Anda, gunakanlah asuransi mobil Garda Oto sebagai solusinya. Dengan menggunakan asuransi ini, maka kendaraan bisa mendapatkan fitur atau layanan yang lebih lengkap. Garda Oto juga memberikan garansi hasil kerja bengkel dan jaminan suku cadang asli.