Gardan mobil merupakan elemen kunci dalam mekanisme penggerak, yang bertugas memindahkan tenaga mesin ke roda. Dengan peranan pentingnya tersebut, mengenal lebih dalam tentang gardan mobil, termasuk komponen-komponennya, merupakan hal yang krusial bagi setiap pemilik kendaraan.
Kali ini, mari kita bahas lebih banyak mengenai gardan mobil, mulai dari fungsi, cara kerja, hingga biaya penggantian dan perlindungan asuransi untuk mobil Anda.
Fungsi Gardan Mobil
Tanpa adanya gardan, mobil tidak akan bergerak. Fungsi gardan pada mobil adalah sebagai perantara yang mentransmisikan tenaga putaran dari mesin ke sumbu roda sehingga memungkinkan mobil bergerak ke depan atau ke belakang.
Selain itu, gardan bertugas mengatur perbedaan putaran antara roda kiri dan kanan saat berbelok untuk memastikan mobil dapat berbelok dengan lancar. Ini penting baik untuk roda depan maupun belakang.
Di dunia otomotif, ada istilah gardan double. Sebagai informasi, gardan double digunakan untuk meningkatkan mobilitas semua roda mobil. Mobil dengan gardan ganda memiliki dua sumbu penggerak, yang memungkinkan semua roda digerakkan secara efektif.
Cara Kerja Gardan Mobil
Fungsi gardan pada mobil adalah sebagai mekanisme yang memungkinkan roda untuk berputar, baik ke depan maupun ke belakang. Selain itu, gardan sangat penting dalam menyediakan daya ketika mobil melakukan manuver belok, guna memastikan roda dapat secara efektif memberikan gaya belok pada mobil.
Cara kerja gardan mobil dimulai dari penerimaan energi dari mesin mobil. Sumber energi ini berasal dari proses pembakaran di dalam ruang bakar mesin, yang menghasilkan daya untuk mengaktifkan piston bergerak naik dan turun. Gerakan piston ini kemudian ditransmisikan untuk memutar poros engkol.
Saat poros engkol berputar, energi yang dihasilkan diarahkan ke sistem transmisi. Akhirnya, daya yang berasal dari proses pembakaran ini disalurkan ke roda sehingga memungkinkan mobil untuk bergerak ke depan atau mundur.
Komponen Gardan Mobil
Untuk mengatasi masalah pada gardan, penting bagi Anda untuk memahami 10 komponen gardan mobil beserta fungsinya. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:
-
Drive Pinion Gear
Merupakan roda gigi yang berbentuk mirip dengan buah nanas, berfungsi sebagai penggerak yang mengirim daya dari poros propeler ke sistem gardan. Disebut juga hypoid gear, karena desain uniknya sangat efektif dalam mentransfer tenaga secara halus dan efisien.
-
Drive Pinion Shaft
Adalah batang yang terhubung langsung dengan roda gigi pinion drive, berfungsi untuk mengirimkan putaran dari poros propeler.
-
Ring Gear
Elemen penting lainnya adalah ring gear, berukuran besar dan berbentuk cincin, bertugas menerima putaran dari roda gigi pinion drive. Ring gear dan pinion drive bersama-sama membentuk apa yang disebut rangkaian final gear, dan berada di ujung sistem powertrain mobil.
-
Differential Career
Komponen gardan mobil yang satu ini bertindak sebagai casing yang menampung berbagai komponen lain dari sistem gardan, termasuk ring gear dan rangkaian spider gear serta side gear.
-
Spider Gear
Spider Gear berfungsi untuk membedakan kecepatan putaran. Letaknya berada di dalam differential carrier dan berperan penting saat mobil berbelok, komponen ini memungkinkan perbedaan kecepatan antara roda dalam dan luar.
-
Spider Gear Shaft
Berperan sebagai sumbu yang memfasilitasi gerakan spider gear. Meskipun ada dua roda spider gear shaft, hanya satu poros yang mendukung keduanya, dan memungkinkan keduanya untuk berhadapan.
-
Side Gear
Setelah spider gear shaft menjalankan perannya, komponen berikutnya yang berperan penting dalam memutar roda mobil adalah side gear. Bagian ini memastikan bahwa fungsi spider gear shaft dalam menciptakan perbedaan kecepatan putaran antar roda dapat diimplementasikan dengan baik.
-
Axle Shaft Bearing
Berfungsi sebagai dasar bagi komponen yang bergerak relatif terhadap casing atau axle shaft housing yang tetap. Terdapat dua jenis bantalan poros axle, yang masing-masing ditempatkan dekat dengan roda gigi sisi kiri dan kanan. Peran utamanya adalah untuk mendukung axle shaft dalam hubungannya dengan axle shaft housing.
-
Adjuster Nut
Meski hanya berukuran kecil dan berbentuk mur, komponen ini memegang peranan vital. Fungsi utamanya adalah untuk mengatur jarak pada final gear, sebuah istilah yang mengacu pada putaran Pinion Gear sebelum gerakan Final Gear (gabungan dari Drive Pinion Gear dan Ring Gear) dimulai.
Penyesuaian pada adjuster nut sangat mempengaruhi efisiensi kerja seluruh sistem gardan pada Mobil. Karena itu, sangat penting untuk melakukan penyetelan dengan akurat guna menghindari kerusakan yang berpotensi membahayakan keselamatan pengendara.
-
Bearing Cap
Komponen akhir dalam sistem gardan mobil yang penting untuk dipahami adalah bearing cap. Letaknya berada dekat dengan side gear dan memiliki fungsi utama untuk menjaga posisi bearing pada axle shaft. Fungsi ini, meskipun secara tidak langsung, penting karena membantu memastikan semua komponen dalam sistem gardan tetap berada di tempatnya di dalam axle shaft housing.
Ciri Masalah yang Ditemukan pada Gardan Mobil
Mengingat gardan pada mobil beroperasi tanpa henti, terutama selama mobil berada dalam perjalanan, kemungkinan besar gardan akan menghadapi beberapa masalah. Ini disebabkan oleh fakta bahwa komponen yang aktif terus-menerus cenderung rentan terhadap kerusakan.
Oleh karena itu, sangat penting untuk segera menangani setiap masalah yang muncul pada gardan untuk menghindari risiko saat mengemudi. Berikut adalah beberapa tanda permasalahan pada gardan yang perlu diperhatikan:
-
Suara Dengung dari Bawah Kendaraan
Jika terdengar suara dengung dari bawah kendaraan, sebaiknya segera periksa sumbernya. Suara tersebut mungkin menunjukkan adanya masalah pada gardan, yang sering kali disebabkan oleh celah yang membesar antara roda gigi.
-
Kebocoran Oli pada Gardan
Bila terdeteksi kebocoran oli gardan mobil, langkah awal adalah memeriksa area terkait. Kebocoran umumnya terjadi akibat kerusakan pada seal atau gasket. Penting untuk segera mengenali ciri-ciri oli gardan mobil harus diganti agar bisa menentukan tindakan selanjutnya.
Mengisi ulang atau mengganti oli gardan dilakukan untuk mencegah gardan menjadi kering, yang akan menyulitkan rotasi gardan dan berpengaruh pada kemampuan roda untuk berputar dengan lancar.
Cara mengganti oli gardan mobil bisa dilakukan sendiri pada mobil dengan transmisi manual, sementara untuk mobil dengan transmisi otomatis, gunakan jenis oli khusus atau dengan meminta bantuan profesional untuk menggantinya. Biaya ganti oli gardan mobil relatif terjangkau dan bervariasi tergantung pada kualitas merek oli.
-
Getaran pada Gardan
Apabila Anda merasakan getaran pada mobil, khususnya di bagian gardan atau roda, sebaiknya periksa komponen tersebut dengan segera. Getaran pada gardan sering kali diakibatkan oleh kerusakan pada sambungan atau gigi.
Kerusakan pada komponen pendukung gardan dapat mengurangi efisiensi kerja gardan, serta menyebabkan getaran yang terasa saat berkendara. Penting untuk selalu memeriksa semua komponen mobil, termasuk gardan, untuk memastikan stabilitas dan kenyamanan saat berkendara.
Cara Merawat dan Ketahui Ciri Mobil Harus Ganti Oli Gardan
Memelihara gardan adalah kunci utama untuk menjaga performa kendaraan dalam kondisi terbaik. Gardan, yang berperan penting dalam sistem transmisi, memfasilitasi putaran roda pada sumbu yang sama dengan kecepatan yang tidak sama. Berikut adalah beberapa strategi yang bisa Anda lakukan untuk menjaga gardan Anda agar lebih tahan lama dan selalu dalam kondisi prima.
-
Mengganti Oli Gardan Secara Berkala
Langkah penting dalam pemeliharaan gardan adalah rutin mengganti oli gardan. Fungsi oli ini sangat penting sebagai pelumas, pelindung dari karat, dan memproteksi komponen gear dari keausan yang disebabkan oleh beban kerja gardan.
Berdasarkan rekomendasi dari ahli, oli gardan sebaiknya diganti setiap dua tahun atau setelah kendaraan berjalan sekitar 40.000 km. Menyusun jadwal penggantian oli yang konsisten sangat penting karena oli yang sudah terlalu lama kemampuan melumasinya jadi berkurang dan mempengaruhi efektivitas gardan.
-
Memperhatikan Pemilihan Ban
Pemilihan ban yang tepat juga sangat berpengaruh terhadap pemeliharaan gardan. Gunakanlah ban dengan ukuran dan merek yang sama di kedua sisi gardan untuk menghindari perbedaan putaran pada axle roda, yang bisa menyebabkan suara dengungan atau getaran. Selalu pilih ban yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil Anda.
-
Menghindari Selip Roda yang Berlebihan
Mencegah selip roda yang berlebihan adalah langkah penting lainnya. Selip berlebih terjadi ketika roda berputar di tempat tanpa beban yang memadai, yang bisa menyebabkan panas berlebih pada gardan dan merusak oli serta komponen gear. Jika terjadi selip, berhentilah sebentar untuk membiarkan gardan mendingin.
-
Merawat Bearing Poros Roda
Bearing poros roda adalah komponen vital yang memerlukan perhatian khusus. Bearing yang rusak bisa menyebabkan masalah pada axle shaft sehingga mengganggu fungsi gardan dan komponen gear lainnya. Waspadai tanda-tanda kerusakan bearing dan segera ganti jika diperlukan.
Pastikan untuk selalu menggunakan oli yang direkomendasikan oleh pabrikan kendaraan Anda, karena setiap model mobil dan tipe gardan mungkin memerlukan jenis oli yang berbeda. Menggunakan oli yang tidak tepat bisa berakibat negatif terhadap gardan dan komponen-komponennya.
Biaya Ganti Gardan Mobil
Biaya penggantian gardan mobil bervariasi tergantung pada model kendaraan dan jenis kerusakan yang terjadi. Secara umum, biaya ini bisa berkisar dari jutaan hingga puluhan juta rupiah. Penting untuk melakukan diagnostik yang akurat agar penggantian komponen dapat dilakukan secara efektif.
Biaya penggantian gardan pada mobil memang beragam, tergantung pada model yang dibutuhkan. Pada umumnya, biaya untuk sebuah gardan mobil bisa mulai dari kisaran Rp 4 juta sampai dengan Rp 5 juta.
Akan tetapi, angka tersebut bisa saja berubah tergantung pada varian gardan yang dibutuhkan oleh kendaraan Anda. Sebagai pembeli, penting bagi Anda untuk mengenali jenis gardan yang cocok untuk mobil dan melakukan perbandingan harga dari beberapa penjual atau distributor.
Mengingat biaya perbaikan gardan yang tidak murah, memiliki asuransi mobil menjadi sangat penting. Garda Oto menawarkan asuransi Comprehensive yang meliputi Partial Loss + Total Loss, yang berarti memberikan perlindungan terhadap kerugian atau kerusakan sebagian dan keseluruhan yang diakibatkan oleh semua risiko yang dijamin dalam polis asuransi kendaraan bermotor, termasuk kehilangan karena pencurian.
Selain itu, Garda Oto juga menawarkan berbagai fitur dan layanan tambahan yang membuat asuransi mobil ini menjadi pilihan yang sangat menarik. Beberapa di antaranya adalah:
Layanan Darurat 24 Jam: Garda Oto menyediakan layanan darurat yang bisa diakses kapan saja, sehingga Anda tidak perlu khawatir jika mengalami masalah dengan kendaraan di tengah jalan.
Proses Klaim yang Mudah dan Cepat: Dengan sistem yang telah terintegrasi dengan baik, Garda Oto menjanjikan proses klaim yang mudah dan cepat, sehingga Anda bisa segera mendapatkan kompensasi atas kerugian atau kerusakan yang terjadi.
Jaringan Bengkel Rekanan yang Luas: Garda Oto memiliki jaringan bengkel rekanan yang luas di seluruh Indonesia, memastikan kendaraan Anda mendapatkan perawatan terbaik.
Personal Accident Coverage: Tidak hanya melindungi kendaraan, Garda Oto juga memberikan perlindungan terhadap pengemudi dan penumpang melalui Personal Accident Coverage.
Dengan fitur dan layanan yang lebih lengkap, Garda Oto memberikan jaminan yang sangat memuaskan bagi pemilik kendaraan dalam melindungi mobil kesayangan mereka.